Judul
Kau Buang Kemana Sampahmu ?
Latar Belakang
Di negeri kita yang tercinta ini,
sampah menjadi masalah yang serius. Bahkan di wilayah yang seharusnya belum
menjadi masalah pun telah menjadi masalah. Yang lebih serius lagi adalah ketika
sampah itu bercampur aduk tidak karuan. Ada sampah daun dan sayur, kertas,
plastik, seng, besi, aluminium, jarum suntik, obat-obatan, baterai dll. Satu
dengan lain akan bereaksi dan membentuk senyawa yang lebih berbahaya.
Celakanya, senyawa-senyawa itu kemudian ada yang terserap ke tanah, ada yang
mengudara, ada yang mengalir, dan akhirnya masuk ke dalam tanaman kita,
kemudian ke hewan dan akhirnya ke manusia.
Disaat orang-orang terbiasa akan membuang
sampah di sembarang tempat, tanpa sadar dia akan melakukan hal tersebut terus
menerus. Dan bila satu orang di bumi ini membuang sampah di sembarang tempat,
maka akan ada jutaan berserakan di berbagai tempat. Mungkin mereka tidak sadar
bahwa membuang satu sampah di sembarang tempat sama saja membuang jutaan
sampah. Akibat dari pembuangan sampah yang sembaranganpun tidak main-main
terutama sampah plastik. Selain mengakibatkan banjir juga membuat lingkungan
tidak bersih. Hal ini akan menyebabkan timbulnya penyakit. Oleh karena itu kami
ingin membuat iklan layanan masyarakat yang tidak hanya menghimbau namun
sedikit menyindir khalayak, sehingga khalayak sadar akan pentingnya membuang
sampah pada tempatnya.
Tujuan
Pada
Iklan Layanan Masyarakat ini ingin menyampaikan bahwa membuang sampah
sembarangan akan berakibat buruk. Oleh karena itu, saya menggunakan majas ironi
yang saya gabungkan dengan majas retoris, yaitu pernyataan yang berupa
pertanyaan yang menyindir namun tidak memerlukan jawaban dari pertanyaan
tersebut. Karena khalayak tahu jawaban dari pertanyaan tersebut. Jadi pada
Headline saya tuliskan ”Kau buang kemana sampahmu?”, kalimat ini ingin
menyindir khalayak yang sering membuang sampah sembarangan. Dan body text
sebagai keterangan dari headline tersebut. Untuk mempertegas kalimat saya, pada
image saya gambarkan suasana di pinggir jalan dan adanya sampah yang
berserakan, pemandangan ini di gambarkan untuk memperlihatkan ketidaknyamanan
jika membuang sampah sembarangan. Sehingga khalayak terbujuk untuk membuang
sampah pada tempat sampah, dan mengajarkan hal ini kepada anak-anak mereka.
TARGET
AUDIENCE
Geografi
Berdasarkan segmen
Iklan Layanan Masyarakat ini dapat mencakup sasaran yang luas di
Indonesia, terutama tempat-tempat yang banyak sampah berceceran di sembarang
tempat seperti di pinggir jalan, dekat selokan, dan tempat-tempat lain yang
mudah terlihat oleh khalayak, sehingga dapat menghimbau khalayak.
Demografi
Karena akibat sampah
dari pembuangan sampah sembarang sangat buruk, maka target dari ILM ini adalah
orang-orang dewasa. Dan lebih baiknya jika di terapkan ke anak-anak, untuk
mengajarkan dari dini tentang pentingnya buang sampah pada tempat sampah.
Dengan seperti ini kota akan terlihat bersih dan asri.
Psikografi
Segmentasi ini menuju
kepada para pemerintah dan elit politik yang berpotensi untuk ikut andil dalam
menggalang pembuangan sampah pada tempat sampah sekecil apapun sampah tersebut.
Karena memberikan contoh secara sikap akan lebih efisien ketimbang hanya
ngomong.
Behavior (tingkah
laku)
Diharapkan dengan
pemasangan ILM ini, masyarakat mulai mengubah sikap akan pentingnya membuang
sampah pada tempat sampah. Dengan begitu kota akan terlihat bersih dan asri,
dan kota yang bersih akan menjadi sehat.
SCREEN DIRECTOR
Scene 1 : Pinggir sungai
Shot 1 : Ibu Dwi berjalan membawa kantung kresek (MLS)
Shot 2 : Ibu Sri menyapa ibu dwi (MS)
Shot 3: kantung kresek (CU)
Shot 4 : Ibu Sri bertanya sama ibu dwi (MS)
Shot 5 : Ibu Dwi Menjawab (MS)
Shot 6 : Ibu Dwi menunjuk sungai (LS)
Shot 7 : Ibu Sri dan Ibu Dwi ngobrol (MS)
Shot 8 : Ibu RT datang (MLS)
Shot 9 : Ibu Sri dan Ibu Dwi yang menjawab (MS)
Shot 10 : Ibu Sri menjelaskan (MS)
Shot 11 : Ibu RT menjelaskan, bu Sri dan Dwi
mendengarkan (MLS)
Shot 12 : Ibu Dwi yg sedang mendengarkan (MCU)
Shot 13 : Ibu RT menjelaskan (MLS)
Shot 14 : Ibu RT menjelaskan (MS)
Shot 15 : Ibu Dwi mengangguk (MS)
Shot 16 : mereka bertiga pergi (LS)
SINOPSIS
Di pinggiran sungai ada seorang ibu rumah tangga (Ibu
Dwi) yang hendak membuang sampah di sungai, namun sebelum membuangnya ibu ini
bertemu dengan temannya (Ibu Sri) yang menanyakan apa yang di bawa oleh ibu Dwi
tadi. Dan ibu Dwi menjelaskan kalau dia membawa sampah yang akan di buang ke
sungai, karena tau membuang sampah itu bahaya ibu Sri menganjurkan untuk tidak
membuang ke sungai. Belum selesai ngobrol tiba-tiba Ibu RT datang dan langsung
ikut nimbrung. Ibu RT yang lebih tau menjelaskan panjang lebar mengenai akibat
membuang sampah sembarangan terutama di sungai. Dan mengajak untuk lebih
memanfaat barang yang sudah tidak terpakai menjadi barang yang bernilai lebih.
Naskah
skenario Iklan Layanan Masyarakat
Pemeran tiga orang ( Bu RT, Bu Sri, Bu Dwi)
( Pagi-pagi di pinggir sungai)
Yu Sri :
Pagi-pagi kok sudah bawa tas kresek
penuh mau kemana sampeyan, Yu?
Yu Dwi : Eh, sampeyan ngagetin saya saja.
Ini lo, tadi saya baru bersih-bersih rumah. La ini hasilnya sampah, ada botol
bekas, ada kertas koran, ada baju yang sudah sobek dan macem-macemlah pokoknya.
Yu Sri : Terus,
barang-barang itu mau sampeyan apakan?
Yu Dwi :
Sampeyan ini bagaimana to Yu ? Ya nama nya sampah ya harus di buang.
Yu Sri :
Di buang ?? di buang kemana Yu ?
Yu Dwi : Sampeyan itu Yu. Lawong buang
sampah aja kok repot. Ya tinggal di lempar ke sungai kan beres. La kan bisa
hanyut sampai jauh.
Yu Sri :
Wah wahh sampeyan ini, buang sampah kok ke sungai. Bahaya itu Yu.
Yu Dwi :
Bahaya ? Bahaya opo?
(Bu RT datang dan langsung ikut nimbrung)
Bu RT :
Pagi-pagi kok sudah jagongan di pinggir sungai, ini ada apa to ?
Yu Sri+ Dwi : Eh Bu RT (menyahut bareng)
Yu Sri :
Ini lo Bu, Yu Dwi ini mau buang sampah ke sungai, lak yo bahaya to Bu ?
Bu RT : Loooo, ya jelas bahaya itu,
nanti kalau pas musih hujan dan aliran sungai mampet karena saluran tersumbat sampah, lalu
lingkungan kita kebanjiran, akhirnya yang repot kan kita-kita juga jeng.
Yu Sri :
Nahhh itu Yu, dengarkan kata Bu RT.
Bu RT : Dan lagi, sampah-sampah itu kan bisa dimanfaatkan, bisa
di daur ulang atau pisahkan saja antara sampah basah dan kering. Nah, nanti
mari bersama kita proses sampah-sampah itu agar memberi nilai tambah. Bagaimana,
sudah jelas kan ibu-ibu ?
Yu Dwi :
Sudah Bu, sudah saya
jelas kok.
Bu RT : nah kalo sudah jelas mari kita terapkan dalam lingkungan kita dan mari
kita ajak lebih banyak lagi orang untuk peduli akan lingkungan sendiri.
Narator :
MENJAGA LINGKUNGAN PADA HAKIKATNYA / ADALAH
JUGA MENJAGA HIDUPMU// BUANGLAH SAMPAH PADA TEMPAT YANG BENAR/ ATAU OLAHLAH
SAMPAH AGAR IA MEMBERI NILAI TAMBAH// IKLAN LAYANAN MASYARAKAT INI DI
PERSEMBAHKAN OLEH/ POIN TV///
1 komentar:
bermanfaat gan :)
Posting Komentar